Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

Adab-Adab Berdoa

Rangkuman dari ceramah Ustadz Syafiq Basalamah, Lc. Berikut Adab - Adab Berdoa : 1. Meminta Langsung Kepada Allah Nabi berkata kepada Ibnu Abbas Radiallahu 'Anhu : "Wahai Gullam aku akan mengajarkanmu beberapa kalimat. Jagalah Allah maka Allah akan menjagamu. Kalau Kau memohon maka mohonlah kepada Allah". 2. Doa Dengan Penuh Keyakinan Kalau Allah Pasti Akan Memberi Kata Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam : "Berdoalah kepada Allah dengan keyakinan Allah akan mengabulkan doa kita. Allah tidak akan mengabulkan doa dari hati orang yang lalai" 3. Kalau Berdoa Dilakukan Berulang-ulang Terus Nabi Shallallahu Alaihi Wa Sallam biasanya ketika berdoa diulang sebanyak 3 kali. 4. Tidak Boleh Tergesa-gesa Kata Rasul Shallallahu Alaihi Wasallam  : Allah akan mengabulkan permohonan kalian selamat tidak tergesa-gesa. 5. Mencari Tempat- Tempat dan Waktu Mustajab Misal antara adzan dan iqomah, Tasyahud akhir, di sepertiga malam dan ketik...

Aku Pikir Aku Rasa

Ya Rabbi aku pikir aku sedang sedih Banyak sekali yang aku pikirkan akhir-akhir ini. Mulai dari keluarga, pekerjaan yang tak kunjung aku dapatkan, sampai masalah pertemanan. Aku ingin bercerita tapi enggak tau apa yang harus diceritakan. Aku bukan tipe orang yang bisa langsung mengungkapkan apa yang aku rasa. Terlalu banyak yang aku pendam dan pikirkan sendiri. Ya Rabbi aku merasa lelah. Kuatkan aku ya Rabb ... Jangan tinggalkan aku sendirian. Beri aku selalu petunjuk-Mu...

I'm Sad

Kalau ditanya gimana perasaanku saat ini. Jawabannya adalah sedang tidak baik-baik saja. Aku bingung, khawatir, cemas akan banyak hal. Tentang pekerjaan menjadi sumber kecemasan dan kekhawatiran yang dominan. Aku tau tentang pekerjaan masuk kedalam kategori rejeki yang pasti sudah dijamin sama Allah. Aku berusaha kuat untuk meyakini itu.  Tapi benteng pertahanan keyakinan yang aku buat sekuat tenaga agar kokoh perlahan lahan tergerus dengan pertanyaan-pertanyaan "kapan kerja?" "Udah lulus? Sekarang kerja dimana?".  Yang paling sedih itu pertanyaan tersebut keluar dari mulut orangtua sendiri. Hancur sudah pertahananku yang ku buat susah payah. Pertanyaan mereka tidak salah. Wajar orangtua menginginkan anaknya setelah lulus kuliah ingin segera mendapatkan pekerjaan. Tapi aku merasa gagal sekali belum mampu menbahagiakan mereka. Sampai sebesar ini masih saja membuat mereka khawatir. Bukannya aku tidak berusaha mencari kerja. Sudah aku lakukan mengapply di...

Kereta Terakhir

Kereta terakhir hanya sampai pukul 19.00. Dipergelangan tangan jarum jam menunjukkan angka 18.50. Kami serempak terdiam. Fokus merapalkan doa yang sama yaitu angkot tujuan stasiun segera tiba. Dari kejauhan terlihat angkot yang kita nanti datang. Buru-buru kami menaikinya. Didalam angkot kami terus merapalkan doa agar tidak tertinggal kereta terakhir. Jarum jam menunjukkan angka 18.57. Matilah jika tertinggal kereta terakhir. Tepat angkot berhenti di depan stasiun. Kami berlarian tergopoh gopoh berharap kereta terakhir masih ada. Dari kejauhan satpam melihat kami sambil meneriakan "LARI BURUAN UDAH MAU JALAN". Buru buru kami mengetap kartu. Happ! Kami berhasil! Dengan napas yang memburu seperti lari marathon kami saling lirik kemudian tertawa terbahak. Jakarta, 10 Oktober 2019 | Salmah

Survive

Aku yakin kamu bisa sembuh. Aku yang menjadi saksi gimana kamu berjuang kuat melawan penyakit yang sedang diderita sekarang. Gimana kamu harus menahan minum air putih yang hanya 600ml sehari. Meminum sekitar 8 pil obat sehari 3 kali. Memakan telor 6 buah perhari agar HB mu tidak turun. Kamu hebat! Kamu kuat! Aku saja belum tentu sekuat kamu. Kamu kereen! Untuk bisa sembuh total dari penyakit ini kita semua gak tahu sampai kapan. Tapi tenang saja kita selalu menjadi penyemangat kamu untuk bisa sembuh. Disetiap bait bait doa yang kita lantunkan selalu kita khususkan doa untuk kesembuhan kamu. Kamu harus sabar! Kamu harus kuat! Kamu bisa sembuh atas izin Allah. Jakarta, 06 Oktober 2019 | Salmah